Minggu, 31 Oktober 2010
Satria Muda Britama masih belum mampu menunjukkan tajinya di ASEAN Basketball League. Menghadapi Philippines Patriots di kandang sendiri, SM takluk dengan skor 69-75.
Bermain di markas sendiri, GOR BritAma Arena, Kelapa Gading, Jakarta, Sabtu (30/10/2010), SM yang sempat memimpin di awal-awal pertandingan, melempem di akhir dan akhirnya kalah.
Pada pertandingan ini, SM sudah menurunkan center barunya, Anthony Broxie. Tapi pemain anyar SM lainnya yang berasal dari Filipina, Roberto Sanz, cuma bermain sebentar.
Di kuarter pertama, SM tampil prima dan memimpin 22-17. Keunggulan itu bahkan menjauh di akhir kuarter kedua. SM menyudahi paruh pertama dengan memimpin 45-36.
Namun permainan SM sedikit memburuk di kuarter ketiga dan Patriots pun kleading 17-14. Tapi secara total, SM yang diasuh oleh pelatih Ocky Tamtelahitu masih unggul dengan 59-53.
Di kuarter pamungkas, SM habis. Patriots melejit dengan 22 angka berbanding 10 dan klub Filipina itu pun menutup pertandingan dengan selisih enam angka, 75-69.
Marcus Morrison menjadi pengumpul angka terbanyak buat SM dengan 35 poin plus 10 rebound-nya. Catatan disusul kontribusi Mario Wuysang yang menjaringkan 13 angka dan enam assist.
Di kubu Patriots, Ernesto Billiones menyumbangkan 20 angka dan Benedict III Fernandez menambahinya dengan 12 poin. Selain itu, Donald Little juga dominan di bawah jaring dengan merebut 19 rebound.
Kekalahan ini membuat SM masih terpuruk di posisi keenam alias terakhir di klasemen ABL dengan baru menang sekali dan kalah empat kali. Sedangkan Patriots memuncaki klasemen dengan hasil sempurna dari lima laga.