Dampak Soft Drink pada Tubuh

Senin, 28 Desember 2009

Soda, pop, cola, soft drink — apapun namanya adalah salah satu dari sekian minuman terburuk yang boleh dikonsumsi oleh tubuh kita. Kita harus mengetahui seberapa jauh soda dapat mempengaruhi tubuh kita sehingga kita dapat menentukan minuman yang tepat bagi tubuh kita.

SOFT DRINK SANGAT KERAS UNTUK KESEHATAN
Soft drinks mengandung sedikit – bahkan tidak sama sekali – vitamin ataupun nutrisi penting lainnya. Sebaliknya, sebagian besar soft drink justru mengandung banyak masalah seperti: kafein, karbonat, gula – atau yang lebih parah gula buatan, dan sering juga mengandung bahan-bahan pewarna, perasa, dan pengawet. Banyak penelitian menemukan bahwa mengkonsumsi soft drink dalam jumlah banyak, terutama untuk anak-anak, adalah salah satu faktor yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan termasuk gigi berlubang, kekurangan nutrisi, obesitas (kegemukan), diabetes type 2, dan penyakit jantung.

MENGAPA GULA DALAM SOFT DRINK TIDAK BAIK?
Kebanyakan soft drink mengandung gula dalam jumlah yang besar. Rekomendasi USDA (Badan Kesehatan AS) mengenai kadar gula diet 200 kalori adalah sebanyak 10 sendok teh setiap harinya. Dan hampir semua soft drink mengandung lebih dari kadar tersebut!
Mengapa mengkonsumsi gula terlalu banyak tidak baik untuk kesehatan? Sebagai awal, kita akan berbicara mengenai apa yang terjadi begitu gula memasuki tubuh kita. Ketika meminum soft drink yang mengandung gula, pancreas akan bekerja dan memproduksi insulin, hormon yang akan membersihkan kandungan gula dalam darah hingga ke serat dan sel-sel tubuh kita sehingga lebih bermanfaat. Mengkonsumsi gula terlalu banyak, dapat meningkatkan jumlah insulin. Tingginya insulin dalam darah yang diatas normal dapat memicu depresi pada sistem kekebalan tubuh, sehingga justru dapat melemahkan kemampuan tubuh kita dalam melawan penyakit.

Hal lain yang harus dipertimbangkan adalah bahwa sebagian besar sisa-sisa gula akan berakhir dan disimpan sebagai lemak di dalam tubuh, dimana hal ini berakibat naiknya berat badan dan meningkatkan resiko terserang penyakit Jantung dan Kanker. Sebuah studi menemukan bahwa ketika subyek diberi gula olahan, jumlah sel darah putih meningkat secara signifikan untuk beberapa jam setelahnya. Studi lain menemukan bahwa tikus percobaan yang diberi gula diet dalam jumlah banyak secara substansial memiliki kecenderungan terkena Kanker Payudara yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang diberi gula diet secara normal.

KARBON MENGURANGI KALSIUM
Minuman dengan bubbles (gelembung) mengandung Phosphoric acid, yang dapat mengurangi kadar kalsium dalam darah. Kalsium adalah komponen kunci dalam pembentukan tulang. Dengan kurangnya Kalsium dalam waktu yang lama dapat melemahkan massa dan kekuatan tulang. Ini berarti, minum soda dan minuman berkarbon meningkatkan resiko menderita Osteoporosis.

KAFEIN MEMICU STRESS
Jumlah kadar Kafein biasanya tertera di dalam soft drink. Mengkonsumsi Kafein terlalu banyak dapat mengurangi Kalsium tubuh, Kafein juga dapat menstimulasi system syaraf pusat kita, sehingga justru dapat menyebabkan stress dan insomnia.


Lupakan soda dan mulailah mengkonsumsi:
• AIR PUTIH
Air adalah minuman vital untuk kesehatan kita. Setiap sel tubuh kita memerlukan air untuk dapat melakukan fungsi-fungsi pentingnya.
Pada saat berpergian, gunakan termos stainless steel atau botol gelas yang telah diisi dengan air bersih. Berikan rasa pada air dengan sedikit campuran Basil, daun Mint, atau setetes madu.
• JUS BUAH
Jika anda pecinta minuman jus buah, usahakan untuk menambahkan air pada jus anda sehingga dapat mengurangi kandungan gulanya. Belilah jus yang 100% terbuat dari bahan-bahan organic, terutama Cranberry, Acai, Pomegranate. Bahan-bahan tersebut juga bermanfaat sebagai antioksidan tubuh.
• TEH
Teh dapat menambah energi dan memilki berbagai manfaat bagi kesehatan. Teh hitam, hijau, putih, ataupun teh oolong semuanya mengandung Antioxidant Polyphenols. Bahkan, teh adalah makanan/minuman berbahan dasar tumbuhan yang mengandung lebih banyak antioksidan jika dibandingkan dengan buah apapun.
Teh Herbal tidak mengandung antioksidan yang serupa, tetapi tetap merupakan pilihan minuman yang baik dengan berbagai manfaat kesehatan, seperti dapat memberikan pengaruh relaks dan ketenangan.
Jika teh tidak memuaskan keinginan anda untuk rasa manis, anda dapat menambahkan sedikit Cinnamon (kayu manis) atau madu, yang dapat memberikan manfaat kesehatan yang jauh lebih penting bagi tubuh kita.

MARI HIDUP SEHAT!

buat lebih lengapnya : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=2688547